Thursday, June 28, 2012

perbedaan joomla dengan wordpress


PERBEDAAN JOOMLA DENGAN WORDPRESS

            Dimana zaman yang serba modern ini banyak sekali software-software yang telah di keluarkan oleh windows baik penggunaannya yang berbentuk online dan ofline, pada artikel ini saya akan coba membahas tetang perbadaan joomla dengan worpress.

Pengertian joomla
            Joomla adalah sebuah Content Managemen System yang  dapat digunankan oleh siapa saja untuk keperluan pembuatan website,  mulai dari yang sangat sederhana sampai dengan website yang sangat kompleks. Joomla dapat diartikan sebagai sebuah sistem konten manajemen.Mengapa begitu? karena Joomla sudah dapat membuat konten konten tersendiri. Seperti halnya pembuatan website atau lainnya. Joomla merupakan CMS terbaik akhir akhir ini karena Joomla dapat berkembang dengan baik dan pesat dengan lingkungan masyarakat.
            Joomla merupakan pengembangan dari open source project Mambo, yang dahulu sering disebut sebagai Mambo Open Source atau MOS.  Mambo sebenarnya dikembangkan oleh sebuah perusahaan yang bernama Miro. Miro memberikannya  kepada komunitas open source (komunitas pengembang) sebuah variant WCMS  yang gratis untuk dikembankan. Setelah menyerahkannyapada komunitas, MOS  berkembang dengan baik. Pada bulan Agustus 2005 terjadi perselisihan prinsip antara pihak komunitas pengembang MOS dengan MIRO. Akibat perbedaan prinsip ini, beberapa orang tim MOS keluar dari project tersebut dan akhirnya membentuk project open source baru yang diberi nama Joomla. Kata-kata Joomla sendiri diambil dari kata Jumla, bahasa Suaheli dari penduduk Kenya dan Tanzania di benua Afrika yang berarti “all this together”. Pada tanggal 17 September 2005, dirilis Joomla versi 1.0.0. Versi ini merupakan versi alias dari Mambo versi 4.5.3.Joomla secara terus menerus dikembangkan melalui berbagai aktivitas oleh komunitas yang sangat aktif dan tertarik dengan system ini. Tutorial pada modul ini mengacu pada version 1.0.11.


Pengertian wordpress
            WordPress (WP) adalah sebuah aplikasi sumber terbuka (open source) yang sangat populer banyak digunakan orang sebagai platform untuk nge-blog. WordPress dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data (database) MySQL. Selain digunakan untuk nge-blog, WordPress juga mulai digunakan untuk sebuah CMS (Content Management System) karena kemampuannya untuk dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya sangatlah mudah. Saat ini pengguna WordPress telah menembus jutaan blog di seluruh dunia. Dengan WordPress, kita dapat memiliki layanan blog dengan nama domain yang kita inginkan. Jadi, kita menjadi administrator atau orang yang memiliki kontrol penuh atas blog yang kita buat, baik dari segi desain maupun isi (content). WordPress sangat mudah dimodifikasi, tampilannya dapat menggunakan template yang dikombinasikan dengan plugin yang membuatnya menjadi sangat menarik.
Sejarah WordPress dimulai saat Matt Mullenweg yang merupakan pengguna aktif dari b2 mengetahui bahwa proses pengembangan b2 dihentikan oleh pemrogramnya (programmer) yang bernama Michel Valdrighi, Matt Mullenweg merasa sayang dan mulai melanjutkan pengembangan b2.
WordPress muncul pertama kali di tahun 2003 hasil kerja keras Matt Mullenweg dengan Mike Little. Yang membuat WordPress makin terkenal, selain karena banyaknya fitur dan tampilan yang menarik, adalah juga karena dukungan komunitas terhadap perangkat lunak sumber terbuka untuk blog.
WordPress.com dan WordPress.org
WordPress menyediakan dua alamat yang berbeda, yaitu WordPress.com dan WordPress.org.
WordPress.com merupakan situs layanan blog yang menggunakan mesin WordPress, didirikan oleh perusahaan Automattic. Dengan mendaftar pada situs WordPress.com, pengguna tidak perlu melakukan instalasi atau konfigurasi yang cukup sulit. Sayangnya, pengguna WordPress.com tidak dapat mengubah template standar yang sudah disediakan. Artinya, pengguna tidak dapat menambahkan asesori apa pun selain yang sudah disediakan. Meski demikian, fitur yang disediakan oleh WordPress.com sudah cukup bagus.
WordPress.org merupakan wilayah pengembang (developer). Di alamat ini, seseorang dapat mengunduh (download) aplikasi beserta seluruh berkas CMS WordPress. Selanjutnya, CMS ini dapat diubah ulang selama seseorang menguasai PHP, CSS dan skrip lain yang menyertainya. WordPress dengan Bahasa Indonesia ada, berkat kerja para kontributor di Indonesia yang dipimpin oleh Huda Toriq, seorang Mahasiswa Kedokteran dari Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang.
Berikut ringkasan perbedaan dalam penggunaan WordPress.com dan WordPress.org:
Ø  WordPress.com: untuk pengguna yang ingin membuat blog sendiri secara cepat dan punya alamat website.
Ø  WordPress.org: untuk pengguna yang ingin memodifikasi WordPress menurut kebutuhan sendiri atau ingin membuat blog menggunakan alamat dan server sendiri.

Kelebihan joomla dan wordpres
Kelebihan Joomla:
1.      Gratis (Open Source)
2.      mudah dioperasikan dalam hal mengatur dan admin
3.       backend joomla yang relatif mudah di operasikan serta user friendly
4.       banyak modul, komponen dan tema yang siap digunakan
5.      Tidak hanya dapat membuat blog, berupa content juga. Maka dari itu, Joomla disebut CMS paling baik
6.      Aplikasi dalam Joomla semakin berkembang.
7.      pengoperasian mudah.
8.      Menggunakan My SQL dan bahasa pemograman PHP, sehingga mudah untuk dipelajari.
9.      Template dan disainya dapat diubah menurut keinginan masing masing.
Kelebihan Wordpress:
1.      Gratis (Open Source)
2.      terintegrasi dengan berbagai Produk Automattic lain seperti akismet, polldaddy, intensedebate, dan gravatar.
3.      bisa memiliki banyak blog dalam satu account
4.      fitur My Comments. Jika anda memberikan komentar di blog wordpress.com lainnya, anda dapat mlihatnya di dashboard blog anda
5.      fitur Statistik blog yang terintegrasi secara otomatis (WP-Stat). Anda dapat melihat statistik blog anda. Berapa pengunjung yang datang, search term apa yang mereka pakai, Post paling diminati pengunjung, dan lain - lain.
6.      tampilan dashboard blog yang menarik.
7.      tersedia navigasi dalam bahasa Indonesia
8.       template bawaan yang sangat banyak
9.      update sofware yang terus-menerus di lakukan.
10.  bisa membuat “halaman page”
11.  bisa membuat subcategory untuk tulisan

kekuranga joomla dengan wordpress
kekurangan joomla
1.      hirarki yang terbatas dalam 3 tingkatan saja (section ->category -> article) pada versi 1.5.xx
2.      hak akses terbatas dalam backend hanya ada manager, admin, dan super admin pada versi 1.5.xx.
3.      pembuatan komponen dan modul baru yang cukup sulit, relatif tergantung dari penguasaan pembuatan komponen dan modul.

Kekurangan wordpress
1.      term of servicenya tidak mengizinkan blog di wordpress digunakan untuk make money. Anda tidak bisa memasang iklan di blog wordpress.com.
2.      tidak bisa mengembedd flash dan javascript
3.      tidak bisa edit CSS. Sebenarnya bisa, tapi kita harus upgrade layanan ke versi berbayarnya.
4.      tampilan dashboard sedikit kompleks.
5.      tidak bisa menambah plugin.
 perbandingan antara kedua CMS ini dari beberapa kelebihannya:
SEO Pada WordPress VS Joomla
Dalam hal SEO, kedua CMS ini mempunyai kelebihan masing-masing. jika pada joomla, akan sedikit memerlukan setting dalam menaikkan SEO seperti menambah tags, merubah url, sitemap dan ping (dibutuhkan sedikit perjuangan untuk itu bagi webmaster, kalo masih newbie spt saya ya lama dee..). hal ini tidak terjadi jika anda menggunakan wordpress, karena SEO diatas sudah tersedia pada wordpress kecuali sitemap. sitemap itu sendiri dapat didownload dan diinstall secara mudah melalui Dashboard.
Theme / Template WordPress VS  Joomla
Salah satu kelebihan dari joomla adalah memang pada templatenya yang keren2, hal ini sungguh sangat berbeda dengan design wordpress yang sangat simple dan lebih memfokuskan pada tingkat penghematan kuota dari sebuah hosting.
Plugin WordPress VS Joomla
Secara umum, tidak ada yang berbeda dengan plugin pada kedua CMS ini. keduanya sudah didukung oleh para pengembang di dunia maya dan dapat diunduh secara gratis di dunia maya. yang membedakannya adalah cara menginstall plugin tersebut. jika pada joomla, penginstallan plugin dan module dapat dilakukan melalui menu administrator joomla. Di wordpress versi 3.0 ke atas sudah bisa juga sih,..hehehehe
Tingkat kesulitan penggunaan WordPress VS Joomla
Secara umum bagi yang sama2 awam akan kedua CMS ini, joomla membutuhkan tingkat yang lumayan lebih sulit jika dibandingkan dengan wordpress (ngga jauh2 amat kok perbedaannya). hal ini dapat ditemui ketika kita akan membuat artikel, module (joomla) atau widget (wordpress), categories di wordpress akan lebih mudah untuk dipahami, terlebih saat ini wordpress telah support bahasa indonesia buat administratornya.
Penggunaan Forum WordPress VS Joomla
Salah satu kelebihan joomla adalah component forum dari joomla yang dapat terintegrasi langsung dengan CMS joomla itu sendiri, sehingga antara forum dan blog dapat menyatu. hal ini tentu tidak ditemukan di dalam wordpress, yang dimana forum dan blog harus dipisahkan (meski bisa dalam satu database).
Kesimpulan
WordPress dan Joomla. Kedua CMS ini banyak melakukan perubahan vitur-vitur yang sangat bagus sekali baik dari segi aplikasinya maupun tinggkat keamanan yang diberikan oleh kedua CMS ini. Dan tentunya masing-masing CMS ini pasti memiliki kekurangan dan kelebihan yang dimilikinya. Sebenarnya tidak perlu untuk terlalu banyak memikirikan CMS apa yang harus kita gunakan dalam membangun sebuah website atau blog. Pada dasarnya penggunaan CMS ini tergantung pada kebutuhan dan tujuan kita untuk membangun website dan juga blog, apalagi sebagai web developer yang harus di tuntut untuk tahu yang mana CMS yang tepat digunakan dalam membangun website kliennya.